Nasib Guru Agama di Rohul Memprihatinkan
Pendidikan - - Selasa, 12/06/2018 - 13:13:36 WIB
|
Ilustrasi
|
TERKAIT:
PASIR PANGARAIAN, situsriau.com - Nasib guru agama di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) memprihatinkan. Para guru itu memiliki dua instansi berbeda.
"Status mereka (guru agama) tidak sama dengan ASN (Aparatur Sipil Negara) yang punya satu induk," ujar Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Rohul, H Syahruddin MSy, belum lama ini.
Menurut Syahruddin, saat ini di Rohul terdapat sebanyak 1.500 guru agama ASN dan non ASN. Jumlah tersebut bekerja pada tingkatan Sekolah Dasar (SD), Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) dan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA).
Karena memiliki dua induk, gaji guru agama dikeluarkan Dinas Pendidikan dan Pemuda Olahraga Rohul sedangkan dana sertifikasi dikeluarkan Kemenag.
"Kita prihatin dengan nasib guru agama di Rohul," ucapnya.
Sementara saat ini sekolah-sekolah di Rohul masih sangat kekurangan tenaga guru agama. Bahkan, kekurangan guru agama diakui para pihak sekolah sehingga mereka terkadang memberdayakan guru ASN atau komite juga honorer sebagai guru agama. (sr5, in)
Kami menerima tulisan mengenai informasi yang bernilai berita
Silahkan SMS ke 08117533365 atau Email: situsriau.redaksi@gmail.com
Lengkapi data diri secara lengkap. |
----- Akses kami via mobile m.situsriau.com ----- |