Rabu, 24 April 2024  
Nasional / Diharap Tidak Ada Jamaah Tertular Covid-19 saat Pelaksanaan Haji 2020
Diharap Tidak Ada Jamaah Tertular Covid-19 saat Pelaksanaan Haji 2020

Nasional - - Sabtu, 01/08/2020 - 09:02:57 WIB

JAKARTA, situsriau.com - Komnas Haji dan Umrah mengapresiasi kerja keras pemerintah Arab Saudi yang tetap menggelar ibadah haji tahun ini meski dalam kuota jamaah terbatas. Penyelenggaraan ibadah haji ini diharapkan berjalan sukses dan lancar serta mampu mengendalikan penyebaran Covid-19 terhadap jamaah di level nol kasus.

"Atau dengan kata lain, tidak ada jamaah yang terinfeksi corona baik sebelum, dalam proses maupun setelah haji terselenggara. Hal tersebut sebagai bentuk tanggung jawab tuan rumah sebagai penyelenggara memberikan perlindungan dari aspek kesehatan bahkan nyawa jamaah (hifzu al-nafs)," ujar Ketua Komnas Haji dan Umrah, Mustolih Siradj dalam keterangan tertulisnya kepada Okezone.

Hal ini menurut Mustolih sangatlah penting dalam menjaga reputasi pemerintah setempat sebagai penjaga dua tanah suci (khadimu al-haramain) menunjukkan kepada publik dunia negara ini telah aman dan mampu mengendalikan Covid-19. Karena sepanjang penyelenggaraan haji mata dunia tertuju pada Arab Saudi.

"Bila haji kali ini berjalan lancar akan membuka optimisme dan menjaga kepercayaan negara-negara di dunia terkait dengan kemampuan Arab Saudi mengendalikan penyebaran Covid-19 sehingga pembukaan musim umrah beberapa bulan mendatang bisa terealisasi sesuai jadwal, karena gara-gara Covid 19 pintu penerbangan umrah telah ditutup sejak sebelum bulan Ramadhan. Terlebih perekonomian negara para pangeran ini sangat tergantung dari haji dan umrah," tuturnya.

Seperti diketahui, pelaksanaan ibadah haji tahun 2020 M/1441 H kali ini sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Tidak seperti biasanya, jutaan orang dari berbagai penjuru dunia datang ke tanah suci melaksanakan rukun Islam kelima mendatangi Kakbah baitullah.

Tahun ini penyelenggaraan ibadah haji hanya diikuti sekitar maksimal 10 ribu jamaah dari warga domestik dan warga negara asing yang sudah berada di Arab Saudi. Bahkan pemerintah Indonesia memutuskan untuk tidak mengirimkan jamaah sama sekali.

Kendati dilaksanakan secara terbatas, penyelenggaraan haji kali ini diberlakukan protokol kesehatan yang sangat ketat, jaga jarak dan karantina sebelum maupun sesudah menunaikan ibadah. Hal ini untuk membendung penyebaran pendemi virus corona atau Covid-19 yang hingga kini belum kunjung mereda. (sr5, oz)

Kami menerima tulisan mengenai informasi yang bernilai berita
Silahkan SMS ke 08117533365
atau Email: situsriau.redaksi@gmail.com
Lengkapi data diri secara lengkap.
----- Akses kami via mobile m.situsriau.com -----

 
Redaksi | Email | Galeri Foto | Pedoman Media Siber
Copyright 2012-2020 PT. SITUS RIAU INTIMEDIA, All Rights Reserved