Selasa, 19 Maret 2024  
Politik / Andi-Harris Diharap Mau Berpasangan di Pilkada Riau 2018
Andi-Harris Diharap Mau Berpasangan di Pilkada Riau 2018

Politik - - Selasa, 15/08/2017 - 16:43:11 WIB

JAKARTA, situsriau.com - Wakil Sekretaris Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golongan Karya (Golkar), Sudirman Almon, berharap Arsyadjuliandi Rachman dan Muhammad Harris mau berpasangan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Riau 2018.

"Kalau Andi dan Harris mau berpasangan satu paket akan lebih gampang kita (DPP Partai Golkar, red) membuat keputusannya," kata Sudirman di Jakarta, Senin (14/8/17).

Menurutnya, DPP Partai Golkar mengundurkan pengambilan keputusan soal calon gubernur yang akan diusung di Pilkada Riau 2018 yang dijadwalkan pertengahan Agustus 2017 ini. Salah satu penyebabnya adalah banyaknya kader partai itu ingin maju sebagai calon gubernur.

"Rencana awalnya memang pertengahan Agustus ini, kita sudah tentukan siapa yang akan kita usung di Pilgubri. Tapi masih ada hal lain yang menjadi pertimbangan kita sehingga belum bisa buat keputusan sekarang," Sudirman.

Menurutnya, proses penentuan Calon Gubernur Riau dari Partai Golkar tinggal menunggu kesiapan petinggi DPP Partai Golkar untuk mendengarkan pemaparan tim survei. "Survei kita sudah selesai. Tinggal lagi menunggu jadwal petinggi Golkar untuk pemaparan hasil survei dari tim. Setelah itu, petinggi rapat untuk memutuskan siapa yang akan diusung," jelasnya.

Sudirman menambahkan salah satu pertimbangan DPP Partai Golkar belum memutuskan adalah karena ingin menjaga perasaan para kader. "Sekarang ini mengerucut tiga atau empat nama saja," katanya.

Seperti diketahui Lingkaran Survei Indonesia (LSI) telah menyelesaikan survei pesanan DPP Partai Golkar tentang kecenderungan pemilih di Pilkada Riau 2018. Hasilnya, Bupati Pelalawan, Muhammad Harris, menjadi tokoh yang paling diinginkan menjadi Gubernur Riau 2019-2024.

Dalam survei itu, Harris dipilih 16,8 persen responden. Disusul Arsyadjuliandi Rachman (Gubernur Riau yang juga Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Riau, dengan raihan 12,9 persen. Lalu, Syamsuar dengan 12,5 persen. Sedangkan yang belum menentukan pilihan 57 persen.

Sudirman mengakui hasil survei itu menjadi pertimbangan utama DPP Partai Golkar memilih Calon Gubernur Riau di Pilkada Riau 2018. "Hasil survei ini sudah menggambarkan. Survei ini bukan karangan, karena diambil dari pemilih di Riau," kata Sudirman. (sr5, in)




Kami menerima tulisan mengenai informasi yang bernilai berita
Silahkan SMS ke 08117533365
atau Email: situsriau.redaksi@gmail.com
Lengkapi data diri secara lengkap.
----- Akses kami via mobile m.situsriau.com -----

 
Redaksi | Email | Galeri Foto | Pedoman Media Siber
Copyright 2012-2020 PT. SITUS RIAU INTIMEDIA, All Rights Reserved