Jum'at, 29 Maret 2024  
Politik / Sandiaga Dilaporkan ke Bawaslu Soal Mahar Rp500 Miliar
Sandiaga Dilaporkan ke Bawaslu Soal Mahar Rp500 Miliar

Politik - - Rabu, 15/08/2018 - 16:35:04 WIB

JAKARTA, situsriau.com - Bakal calon wakil presiden Sandiaga Uno dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) oleh Federasi Indonesia Bersatu. Pelaporan terkait tuduhan pemberian mahar politik sebesar Rp500 miliar ke Partai Amanat Nasional dan Partai Keadilan Sejahtera.

Sekjen Federasi Indonesia Bersatu, Muhammad Zakir Rasyidin mengatakan langkah ini sebagai bentuk respons daripada pernyataan Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief.

"Berkali-kali, kami lihat dia mengatakan dia mendapatkan informasi terkait politik mahar Rp500 miliar dari orang yang kredibel," kata dia di Gedung Bawaslu, Jakarta, Selasa (14/8/18).

Menurut dia, penegasan Andi Arief soal sumber yang kredibel tentang dugaan uang politik tersebut perlu ditindaklanjuti oleh Bawaslu. Pelapor berharap proses kontestasi politik pada 2019 diwarnai dengan cara yang baik agar kualitas demokrasi pun semakin baik.

Ia mengatakan kalau sebelum proses sudah ada dugaan hal yang kurang baik, hal itu bisa menjadi noda dalam demokrasi.

"Tidak ingin noda mengotori dalam proses pemilu nanti maka kami mengajukan pengaduan," tutur Zakir Rasyidin.
Untuk bukti yang dibawa untuk laporan tersebut adalah pernyataan Andi Arief kepada media serta yang disampaikan melalui akun Twitter-nya.

"Untuk benar tidak, itu tugas Bawaslu. Seperti apa model, bentuk transaksi politik atau mahar itu nanti Andi Arief yang menjelaskan karena dia yang mengatakan lebih dulu," kata Zakir yang mengaku belum bertemu dengan Andi Arief.

Ia menambahkan Bawaslu belum melakukan tindakan lebih lanjut untuk menangani dugaan tersebut, baru berputar pernyataan akan menindaklanjuti. Menurut dia, pengaduan tersebut dari inisiatif Federasi Indonesia Bersatu yang ingin secepatnya ditindaklanjuti oleh Bawaslu sebagai lembaga berwenang dalam melakukan pengawasan.

Sementara itu, Anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra, Andre Rosiade membantah kabar Sandiaga memberikan mahar Rp500 Miliar pada PAN dan PKS untuk bisa melancarkan jalannya menjadi calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto. Menurut Andre, pemberitaan itu sengaja dibuat untuk mendiskreditkan Sandiaga Uno.

"Mari kita bersikap rasional objektif saja jadi sekali lagi isu mahar Rp500 miliar ke PKS Rp500 miliar ke PAN itu adalah contoh hoaks yang kekinian. Contoh hoaks yang kekinian, yang memang ini mendiskreditkan pasangan Prabowo dan Sandi," kata Andre dalam sebuah diskusi bertajuk 'Hoax dan Pemilu 2019' di Kementerian Komunikasi dan Informasi, Jakarta Pusat, Selasa (14/8/18). (sr5, in)

Kami menerima tulisan mengenai informasi yang bernilai berita
Silahkan SMS ke 08117533365
atau Email: situsriau.redaksi@gmail.com
Lengkapi data diri secara lengkap.
----- Akses kami via mobile m.situsriau.com -----

 
Redaksi | Email | Galeri Foto | Pedoman Media Siber
Copyright 2012-2020 PT. SITUS RIAU INTIMEDIA, All Rights Reserved