PEKANBARU, situsriau.com- Sopir go car korban pembunuhan Ardhie Nur Aswan (23) akhirnya dimakamkan Senin (4/12/17) TPU Delima Puri di Jalan Garuda Kecamatan Tampan Pekanbaru.

Pemakaman mahasiswa Universitas Islam Riau (UIR) ini dilakukan setelah  hasil tes DNA cocok. Puluhan rekan dari supir gojek maupun sesama supir gocar lainnya, turut mengantarkan jenazah yang sudah berbentuk tulang belulang.

Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Susanto bahkan turut menyampaikan bela sungkawa atas kepergian almarhum. "Kita ikut berbela sungkawa. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan arwah almarhum diterima disisiNya," kata Kapolresta.

Santo menegaskan, meski sudah berhasil menangkap 4 pelaku pembunuhan Ardhie, pihaknya akan terus memburu 2 pelaku lain yang masih buron karena ikut terlibat dalam peristiwa dibalik kematian Ardhie.

Seperti diketahui, teka-teki keberadaan Ardhie Nur Aswan, supir Gocar Pekanbaru yang dinyatakan hilang pada 22 Oktober lalu ternaytaa dirampok dan dibunuh oleh 6 orang pelaku.

Empat pelaku sudah tertangkap di tiga lokasi berbeda, mereka berempat adalah Viktorianus Hendrik Siburian (20), Maringan Tua Gultom (20), Lian Pranata Sipayung (20) dan Fije Sanje Tarihoran (20). Sementara dua pelaku lainnya masih menjadi DPO polisi.(sr3,in)