PEKANBARU, situsriau.com - Walikota Pekanbaru Agung Nugroho angkat bicara soal pengadaan mobil dinas baru. Ia menyebut, mobil dinas tersebut sudah dianggarkan jauh sebelum dirinya jadi Walikota Pekanbaru.

Dirinya mengaku bersyukur, karena penganggaran mobil dinas tersebut dilakukan sebelum dirinya menjabat. Mobil dinas tersebut sudah dianggarkan pada September tahun 2024 lalu.

"Pengadaan mobil itu serentak juga dengan pengadaan mobil dinas pimpinan DPRD Pekanbaru. Jadi serentak dia semuanya. Lalu saya dipilih itu pada bulan November, jadi saya belum dipilih, belum tahu siapa walikotanya, anggaran ini sudah ada," ujar Agung, Selasa (8/4/2025).

Ia menyebut, mobil dinas tersebut dibeli bukan pada zamannya. Hanya saja, pembayaran dilakukan pada masa dirinya menjabat.

Ini (mobil dinas) dibeli bukan pada masa saya kontraknya, dibayar pada masa saya. Tidak mungkin saya belum menjabat punya kewenangan. Pena saja saya tidak boleh ambil. Dan waktu itu masih sidang di MK," ucapnya.

Dirinya mengaku, sampai hari ini bekerja masih menggunakan mobil pribadi. Begitu juga dengan istrinya sebagai Ketua TP PKK Pekanbaru menggunakan mobil pribadi.

"Saya konsisten, segala sesuatu sebelum saya dilantik itu bukan tanggung jawab saya. Tetapi segala sesuatu yang sudah terkontrak tidak mungkin tidak kita bayar. Bahkan ada kegiatan di Perkim, itu saya bilang jangan dikerjakan dulu tapi sudah dikerjakan, ada yang seperti itu," ungkapnya.

Terkait mobil dinas Walikota yang sudah dibeli, pihaknya terlebih dulu akan lihat langsung jenis mobilnya. Ia akan melihat langsung terkait mobil dinas tersebut.

"Saya akan lihat kondisi riilnya seperti apa, karena sudah terbeli nanti kita peruntukkan yang jelas. Misalnya mobil itu untuk tamu, karena itu mobil di sekretariat daerah," pungkasnya.