Innalillahi....Personel Brimob Meninggal Usai Berjibaku Padamkan Karhutla di Rohil Selasa, 05 Agustus 2025 | 18:29
PEKANBARU, situsriau.com- Duka menyelimuti Kepolisian Daerah Riau. Seorang personel terbaik Satuan Brimob, Ipda Donald Junus Halomoan (49), menghembuskan napas terakhirnya setelah menjalankan tugas kemanusiaan dalam penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Rokan Hilir.
Almarhum, yang menjabat sebagai Pasi Provos Batalyon B Pelopor Satbrimobda Riau, telah bertugas selama tiga pekan sebagai bagian dari Bawah Kendali Operasi (BKO) Polres Rokan Hilir.
Dimana dirinya bersama tim gabungan berada di garis depan memadamkan titik-titik api di wilayah hukum Polsek Simpang Kana.
Kepala Satuan Brimob Polda Riau, Kombes Ketut Gede Adi Wibawa, mengenang sosok Ipda Donald sebagai Bhayangkara yang tangguh, disiplin, dan penuh dedikasi.
"Almarhum adalah Bhayangkara sejati. Selama tiga minggu terakhir, beliau aktif memimpin dan bekerja di lapangan dalam memadamkan api, tanpa mengenal lelah. Ini adalah bentuk nyata dari pengabdian seorang polisi kepada masyarakat dan lingkungan," ujar Ketut, Selasa (5/8/2025).
Menurut keterangan rekan-rekannya, pada 4 Agustus 2025, Ipda Donald sempat memimpin apel konsolidasi usai proses pemadaman api.
Ipda Donald Junus Halomoan kemudian kembali ke mess di aula Kantor Camat Simpang Kanan untuk beristirahat.
Malam itu, almarhum masih terlihat makan malam dan bercengkerama seperti biasa.
Namun keesokan paginya, saat hendak dibangunkan untuk sarapan, Ipda Donald tidak merespons. Pemeriksaan medis oleh dr. Agus Salim menyatakan bahwa ia telah wafat sekitar pukul 08.00 WIB.
Kabid Humas Polda Riau, Kombes Anom Karibianto, menyampaikan belasungkawa mendalam serta memastikan bahwa seluruh hak-hak almarhum akan dipenuhi.
"Almarhum gugur dalam tugas mulia, membela kemanusiaan dan menjaga kelestarian alam. Pengorbanannya adalah teladan bagi kita semua. Kepolisian sangat kehilangan sosok beliau," ucap Anom.
Ipda Donald meninggalkan seorang istri dan dua orang anak. Jenazahnya akan dipulangkan ke rumah duka dan disemayamkan dengan upacara kedinasan sebagai bentuk penghormatan terakhir atas jasa dan pengabdiannya. ***