Kamis, 28 Maret 2024  
Nasional / Gerhana Bulan Masuk Destinasi Waktu, Sektor Pariwisata harus Kreatif
Gerhana Bulan Masuk Destinasi Waktu, Sektor Pariwisata harus Kreatif

Nasional - - Rabu, 31/01/2018 - 22:29:33 WIB

JAKARTA, situsriau. com - Fenomena gerhana bulan jadi fokus dunia malam ini. Ramai orang berkumpul bersama-sama menyaksikan peristiwa unik dan langka ini. Termasuk Menteri Pariwisata Arief Yahya yang menyaksikan dari atap Gedung Sapta Pesona, Jakarta. 

Dia menyebut fenomena alam ini sebagai destinasi waktu.

"Inilah yang saya sebut sebagai destinasi waktu," ujarnya kepada awak media di rooftop Gedung Sapta Pesona, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Rabu (31/1/18).

Arief menjelaskan, destinasi waktu melambangkan suatu fenomena alam yang dapat disaksikan wistawan dalam waktu tertentu. Tentu, bisa dijual sebagai suatu paket wisata.

"Dulu inget nggak waktu Gerhana Matahari Total 9 Maret 2016. Itu benar-benar meledak karena eksklusif disaksikan di Indonesia. Saat itu setahun sebelumnya sudah heboh," terang Arief.

"Jadi nanti harus kreatif, apa fenomena alam yang bakal terjadi dan di mana lokasinya untuk dijadikan destinasi waktu," tambahnya.

Arief pun terlihat puas menyaksikan Gerhana Bulan. Sebelum datang ke rooftop, dirinya melakukan Salat Gerhana terlebih dulu.

"Gerhana Bulan ini dilengkapi 3 fenomena sekaligus yang terakhir terlihat seperti ini pada 152 tahun yang lalu. Jadi umumnya, kita sekarang tidak bakal lagi melihat fenomena ini," tutupnya. (sr5, in)

Kami menerima tulisan mengenai informasi yang bernilai berita
Silahkan SMS ke 08117533365
atau Email: situsriau.redaksi@gmail.com
Lengkapi data diri secara lengkap.
----- Akses kami via mobile m.situsriau.com -----

 
Redaksi | Email | Galeri Foto | Pedoman Media Siber
Copyright 2012-2020 PT. SITUS RIAU INTIMEDIA, All Rights Reserved