4 Direksi BUMD Rokan Hilir Foto Bersama Usai Pelantikan
ROKAN HILIR, Situsriau.com- Perusahaan Daerah (PD) Sarana Pembangunan Rokan Hilir (Rohil) Provinsi Riau memiliki empat Direktur baru. Mereka bertekad akan bekerja keras menggali potensi pendapatan asli daerah (PAD) yang ada di Negeri Berjuluk Seribu Kubah tersebut.
Tekad yang akan dilakukan keempat Direksi itu salah satu usaha yang dikelolanya seperti SPBU yang ada di Jalan Kecamatan, Bagansiapiapi. Dalam beberapa kali hearing dengan DPRD terungkap, PD Sarana Pembangunan Rokan Hilir selama ini malah merugi dan mengecewakan berbagai pihak.
Karena tidak begitu menggembirakan dan jabatan sejumlah direksi habis, maka Pemkab Rohil melakukan seleksi penerimaan direksi PD Sarana Pembangunan Rokan Hilir secara terbuka, dengan berbagai persyaratan yang ditetapkan oleh panitia seleksi (Pansel).
Dan akhirnya, panitia seleksi telah selesai melaksanakan tugasnya. Tepat pada Senin (22/8/16) empat Direksi dilantik oleh Bupati Rokan Hilirm Suyatno. Keempat Direksi itu diantaranya Hendra Gunawan, ST (Direktur Utama), Marjaharuddin, SE (Direktur Produksi), Triana Sonya, ST (Direktur Keuangan), dan Rahmad Hidayat, S.Si (Direktur Umum).
Harapan besar agar PAD Rokan Hilir meningkat setelah perusahaan daerah ini ada tertumpu pada pundak direksi, peningkatan berdasarkan sejumlah bidang usaha yang berpeluang untuk dikembangkan.
Bupati Suyatno saat melantik 4 Direksi BUMD Rokan Hilir
Bupati Rohil Suyatno saat memberikan pengarahanan bahwa secara garis besar apa saja peluang usaha yang bisa dikembangkan PD Sarana Pembangunan, mulai dari membenahi SPBU, menjadikan bekas kantor DPRD di Jalan Merdeka Bagansiapiapi untuk hotel, produksi massal sepatu sampai pengembangan dan menggali objek-objek pariwisata lainnya.
Khusus untuk objek pariwisata yang disebut-sebut kereta gantung di Pulau Pedamaran, mobil pariwisata Ujungtanjung-Bagansiapiapi, Pulau Jemur, Danau Jando Gatal, Parit Bay Park, Pulau Tilan, Danau Napangga sampai Candi Sintong.
Menyikapi hal tersebut, mampukah direksi PD Sarana Pembangunan Rokan Hilir yang baru menapak setiap jejak yang sudah diretas Bupati Suyatno, karena harapan dan mimpi peningkatan PAD cukup besar.
Untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), Bupati Rohil Suyatno minta Kepala Dinas Pendapatan Daerah, Ferry H Farya belajar kepada mantan Kepala Dispenda Drs H Wan Ahmad Saiful, karena memiliki prestasi cemerlang dalam menggali PAD dimasa bertugas.
Wan Ahmad Saiful mendukung upaya pemerintah untuk menambah ragam usaha Perusahaan Daerah Sarana Pembangunan Rokan Hilir untuk meningkatkan PAD, diantaranya mengelola pariwisata Pulau Jemur menggunakan kapal cepat.
SPBU Milik Pemkab Rokan Hilir dibawah pengelolaan BUMD
Pengelola tersebut harus punya jiwa mendapatkan deviden bagi daerah serta memiliki jiwa bisnis yang kreatif, jangan pengelola yang bersifat konsumtif. "Sewaktu saya jadi Kepala Dispenda, kami sudah menyurati SPBU, agar memberikan dividen terhadap daerah, namun nyatanya, belum menggembirakan," ujarnya menyindir pengelolaan salah satu BUMD. (Advertorial)