KUANTAN SINGINGI, situsriau. com - Masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau, kesal karena belum ada perhatian instansi sehubungan dengan puluhan kilometer jalan rusak disepanjang jalur lintas Rengat - Indragiri Hulu - Taluk Kuantan.
"Kami minta perhatian pemerintah Kabupaten maupun Provinsi," kata masyarakat Kuantan Singingi, Ahmad (46) di Teluk Kuantan, kemarin dilansir antarariau.
Masyarakat sudah menunggu lama adanya perhatian semua pihak untuk peningkatan maupun perbaikan jalan yang sudah rusak, berlobang di sejumlah kecamatan di Kuansing, yakni Inuman, Basrah dan Pengian hingga tidak lagi menyebabkan kerawanan.
"Ini sangat rawan kecelakaan dan dapat mengganggu kenyamanan masyarakat," sebutnya.
Jalur lintas Kota Teluk Kuantan - Indragiri Hulu sepanjang 160 kilo meter belum sepenuhnya mulus, disepanjang jalan kerap terjadi kemacetan panjang dan kecelakaan akibat buruknya ruas badan jalan yang berada disejumlah titik di daerah tersebut.
Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kuantan Singingi Ade Fahrer menyebutkan bahwa jalan lintas Teluk Kuantan - Indragiri Hulu adalah jalan provinsi, sudah selayaknya ditingkatkan hingga mengurangi dampak merugikan masarakat di daerah tersebut.
"Jalan tersebut perlu perhatian khusus," ujarnya.
Tokoh Masyarakat Kuansing, Tamrin (75) menyebutkan, ada sejumlah titik yang rawan kecelakaan, misalnya di Kecamatan Inuman, selain banyak berlobang juga berkelok - kelok perlu diberikan rambu jalan agar pengguna jalan berhati-hati.
"Instansi terkait juga hendaknya meningkatkan rambu-rambu jalan," ujarnya.
Menurutnya, Kuansing berada di lintas kabupaten maupun provinsi, jadi perlu penanganan serius khususnya jalan dan rambu jalan, agar tidak terjadi kerawanan dalam mengemudi kendaraan serta kenyamanan masyarakat terjamin.(sr5, in)
Kami menerima tulisan mengenai informasi yang bernilai berita
Silahkan SMS ke 08117533365
atau Email: situsriau.redaksi@gmail.com
Lengkapi data diri secara lengkap. |
----- Akses kami via mobile m.situsriau.com ----- |
