ROKANHILIR, situsriau.com - Festival Bakar Tongkang 2019 yang diselenggarakan di Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Provinsi Riau, Rabu (19/6/19), terasa begitu istimewa.

Gubernur Riau (Gubri) Drs H Syamsuar MSi bersama Kepala Baharkam Polri Komjen Condro Kirono MM MHum, mengarak kapal tongkang yang terbuat dari kayu gaharu ke lokasi pembakaran yang berjarak sekitar 1 kilometer.

Diberitakan goriau, Syamsuar yang mengenakan baju lengan panjang warna merah terlihat begitu antusias ikut mengarak kapal tongkang dari kuil Ing Hock King menuju ke lokasi pembakaran.

Tidak sedikit masyarakat warga tionghua dari berbagai negara ikut meramaikan, termasuk negara tetangga dan Indonesia.

Syamsuar mengatakan, Festival Bakar Tongkang merupakan budaya yang harus dipertahankan dan terus jadi destinasi wisata tahunan.

Melalui even ini, tidak hanya Pemerintah Provinsi Riau yang merasakan dampak ekonominya, tetap masyarakat Kabupaten Rohil pun ikut menikmati keuntungan dari acara ini.

Syamsuar merasa begitu istimewa mendapatkan kesempatan mengangkat kapal tongkang yang akan dibakar bersama Kepala Baharkam Polri. Meskipun tidak sampai finish, Syamsuar melanjutkan perjalanan ke lokasi kapal tongkang dibakar menggunakan becak sepeda hias.

"Saya merasa istimewa, ini kesempatan setahun sekali. Saya bisa bersama-sama masyarakat mengangkat dan mengarak kapal tongkang tersebut," kata Syamsuar.

Menurut cerita masyarakat tionghua, mereka meyakini kalau dewa mereka belum masuk ke dalam kapal tongkang tersebut, kapal ini tidak akan bisa diangkat. Kalau sudah masuk dewa ke dalam kapal, akan lebih mudah diangkat dan diarak. (sr5, gr)