Sabtu, 27 April 2024  
Sejak Awal Ramadan, Dinsos Pekanbaru Amankan Puluhan Gepeng

Advetorial Pekanbaru - - Selasa, 21/05/2019 - 10:41:28 WIB

PEKANBARU, situsriau.com - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pekanbaru sudah mengamankan puluhan gelandangan dan pengemis (Gepeng) sejak awal Ramadan. Mereka diamankan oleh petugas dinas lantaran kedapatan mengemis di sejumlah ruas jalan.

Data yang didapat dari Dinsos, jumlah pengemis yang diamankan mencapai 30 orang. Para gepeng ini hanya diberi peringatan dalam sosialisasi yang digelar dinsos.

"Di sekitar Jalan Arifin Achmad dan pertigaan Jalan Tuanku Tambusai - Jalan Jendral Sudirman. Juga di Simpang Tabek Gadang, Simpang Sigunggung dan sekitaran Jalan Sudirman," kata Kepala Seksi Rehabilitasi Tuna Sosial, Korban Tindak Kekerasan dan Perdagangan Orang di Dinas Sosial, Riko Eka Putra, Senin (20/5/19).

Lanjutnya, yang paling banyak petugas menemukan di Jalan Arifin Achmad dan Simpang Tabek Gadang. Petugas hanya mengimbau agar tidak beraktivitas lagi.

Namun, banyak pengemis yang bandel. Ada yang sempat kedapatan mengemis berulang kali di sejumlah titik. Mereka untuk tahap ini baru memperoleh peringatan dari petugas.

Riko mengatakan, para pengemis memang kerap mendatangi ibukota pada momen Ramadan. Mereka yang menjadi pengemis banyak berasal dari luar Kota Pekanbaru.

"Ada pengemis yang datang dari sejumlah daerah di Provinsi Sumatera Barat dan Provinsi Sumatera Utara. Ada juga yang berasal dari daerah sekitar Pekanbaru seperti Kabupaten Kampar," kata dia.

Kata dia, modus yang digunakan oleh para pengemis masih modus lama. Ada pengemis menggendong bayi, pengemis kenakan pakaian compang camping hingga ada yang penyandang disabilitas.

Rencananya, kata dia, pihaknya bersama Satpol PP Pekanbaru dan Polresta Pekanbaru melakukan razia gabungan pada H-10 Lebaran 2019. Razia ini rencananya bergulir hingga malam takbiran.

"Pada razia gabungan ini tidak cuma melakukan penertiban. Tapi pengemis yang terjaring kita amankan dan bina ke shelter atau penampungan," jelasnya.

Sebelumnya, kata dia, pihaknya juga melakukan razia bersama Satpol PP Kota Pekanbaru jelang Ramadan pada awal Mei 2019 lalu. Saat itu ada sepuluh orang terjaring dalam razia bersama itu.

"Mereka yang terjaring kebanyakan berasal dari Kota Pekanbaru. Ada juga yang berasal dari luar kota," kata dia. (sr5, hr)


Kami menerima tulisan mengenai informasi yang bernilai berita
Silahkan SMS ke 08117533365
atau Email: situsriau.redaksi@gmail.com
Lengkapi data diri secara lengkap.
----- Akses kami via mobile m.situsriau.com -----

Redaksi | Email | Galeri Foto | Pedoman Media Siber
Copyright 2012-2020 PT. SITUS RIAU INTIMEDIA, All Rights Reserved