PEKANBARU, situsriau.com - Wakil Walikota Pekanbaru, H. Ayat Cahyadi, S. Si meresmikan Sarana Sistem Pengolahan Air Limbah Terpusat (SPAL-T) yang merupakan Program  Sanitasi Berbasis Masyarakat - Islamic Development Bank (Sanimas-IsDB) Tahun Anggran 2019 di Jalan Akasia, Kelurahan Sialang Rampai  Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Senin (16/12/19)

Ayat merasa bersyukur karena SPAL-T Program Sanimas IsDB tahun 2019 di KSM Akasia Bertuah tuntas. SPAL-T ini berada di RW 03/RT 1 Kelurahan Sialang Rampai, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru.

"Kami berpesan agar masyarakat bisa menggunakan proyek ini sebaik-baiknya, agar air limbahnya tidak mengalir sembarangan," ujarnya usai kegiatan.

Ayat menyebut bahwa nantinya ada juga limbah yang bisa didaur ulang. Ia pun mengajak masyarakat untuk menjaga lingkungan karena air limbahnya sudah tertata dengan baik.

Ayat juga berpesan agar memilah sampah organik dan nonorganik. Sampah organik bisa jadi kompos.Sedangkan sampah non organik bisa didaur ulang. Bahkan bisa jadi produk bernilai ekonomis.

"Pesan saya jangan buang sampah sembarangan. Pilah sampah yang organik dan nonorganik," ulasnya.

Ayat menambahkan bahwa saat ini musim hujan. Masyarakat harus memastikan agar saluran air tidak tersumbat oleh sampah. Masyarakat harus memastikan saluran air berfungsi dengan baik.

"Jangan biarkan penyebaran penyakit seperti DBD. Maka jaga kebersihan lingkungan kita," terangnya.

Saat ini di Pekanbaru ada 12 titik SPAL- T. Posisinya menyebar di sejumlah kecamatan.

Ada di Kecamatan Tenayan Raya, Rumbai dan Tampan. Ada rencana tahap II tahun 2021 untuk pembangunan SPAL-T. (s5, pg)