Minggu, 05 Mei 2024  
Penjabat Bupati Tanam Perdana Cabe Bersama Kelompok Tani Mulya Berkah

Advetorial Kampar - MARDISNA - Senin, 19/02/2024 - 17:06:18 WIB

Asisten Bidang Pamerintah, Hukum dan Kesra Setda Kampar Ahmad Yuzar dalm agenda tanam cabe besar  bersama kelompok di Desa Ridan 



BANGKINANG,situsriau.com- Penjabatj. Bupati Kampar yang diwakili Asisten Bidang Pamerintah, Hukum dan Kesra Setda Kampar Ahmad Yuzar, So,s, MT melakukan tanam cabe besar untuk mengatasi inflasi bersama kelompok Tani Mulya Berkah Desa Ridan Kecamatan Bangkinang Kota (19/2/2024)

Hadir dalam kesempatan itu diantaranya Kepala Dinas Pertanian dan Holtikultura Kabupaten Kampar Nur ilahi Ali,  Kadis Damkar, Hendri Dunan, Ketua KTNA Provinsi Riau Drs. Yusri, M,Si, Camat Bangkinang Kota Minda dan Ketua Kelompok Tani Mulya Berkah Mulyadi.

Dalam sambutannya Ahmad Yuzar menyebutkan bahwa Inflasi tidak bisa dihilangkan melainkan dikendalikan, sehingga inflasi tidak lagi menjadi momok bagi perekonomian masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Kampar.

Ia menambahkan bahwa Pemerintah mendukung penuh seluruh kegiatan yang ditaja KTNA Provinsi Riau ini, karena KTNA berkomitmen penuh untuk mengendalikan inflasi, Ia juga menyebutkan bahwa inflasi hanya bila dikendalikan.

Ahmad Yuzar juga menambahkan salah satu upaya untuk mengendalikan Inflasi adalah menyediakan kebutuhan pokok yang mengakibatkan inflasi atau kelangkaan bahan pokok, sehingga bahan pokok sangat mahal dan terbatas,  dengan adanya upaya pemenuhan bahan pokok termasuk tanaman cabe besar ini merupakan salah satu pemenuhan bahan pokok, sehingga inflasi bahan cabe besar bisa terpenuhi. 

Dalam sambutannya Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Provinsi Riau, Yusri, M.Si, menyampaikan bahwa KTNA menaruh perhatian serius terhadap krisis inflasi yang tengah melanda. Sebagai langkah proaktif, beliau memutuskan untuk menanam cabe besar sebagai upaya kontribusi dalam mengendalikan kenaikan harga bahan pangan.

Yusri menjelaskan, "kami sadar akan dampak inflasi terhadap masyarakat, terutama terkait kebutuhan pokok. Melalui penanaman cabe besar, kami berharap dapat memberikan kontribusi positif dengan meningkatkan pasokan dan menstabilkan harga di pasar lokal.

"Inisiatif ini bukan hanya sebagai solusi jangka pendek, tetapi juga sebagai bagian dari program ketahanan pangan yang lebih luas," ungkap Yusri seraya mengajak masyarakat untuk mendukung dan berpartisipasi dalam program tersebut.

Dengan demikian secara bersama-sama dapat mengatasi tantangan ekonomi yang dihadapi.Dalam waktu dekat, KTNA Provinsi Riau berencana untuk melibatkan petani-petani lokal dalam proyek ini, dengan harapan dapat memberikan manfaat lebih besar bagi ekonomi regional. Yusri optimis bahwa upaya ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menghadapi masalah inflasi dan ketahanan pangan.(Adv) 


Redaksi | Email | Galeri Foto | Pedoman Media Siber
Copyright 2012-2020 PT. SITUS RIAU INTIMEDIA, All Rights Reserved