TELUK KUANTAN, situsriau.com- Jalur Siluman Buayo Danau tidak asing lagi bagi pecinta pacu jalur. Jalur milik masyarakat Sitorajo Kari Kecamatan Kuantan Tengah sudah memiliki nama besar. Banyak prestasi ditorehkannya kurun waktu 2005-2011. Namun akhir-akhir ini, prestasinya merosot. Namanya pun nyaris tak terdengar lagi di hari-hari final setiap perhelatan pacu jalur.

"Jalur Siluman Buayo Danau ini memang tidak asing lagi. Nama ini di setiap iven selalu ditakuti. Termasuk yang teratas di Kuansing. Jalur ini tak sekali dua kali juara. Juara satu pernah. Juara dua pernah. Juara tiga pernah. Tapu ada pula kalah di hari pertama. Itu biasa. Tak mungkin kita menang terus," ungkap Ketua DPRD Kuansing Andi Putra SH MH saat melayur jalur Siluman Buayo Danau di Desa Sitorajo Kari, Senin (16/7/2018) malam.

Karena itu, Ketua DPRD Andi Putra mendoakan agar jalur Siluman Buayo Danau yang dilayur ini bisa kembali juara satu. Sehingga bisa banggakan Sitorajo Kari. Namun dengan syarat, pemudanya harus kompak dan bersatu. 

"Karena untuk membuat jalur ini butuh pengorbanan dan waktu. Untuk buat jalur ini saja habis waktu 8 hingga 9 bulan. Coba kenang sulitnya buat jalur sekarang. Itu harus jadi motivasi bagi masyarakat," katanya.

Ia mengapresiasi perjuangan masyarakat Sitorajo Kari untuk kembali mengangkat nama besar jalur di setiap iven yang diikutinya ke depan. "Sudah seperti ini perjuangan masyarakat Sitorajo, tinggal lagi pemacu. Ya, mari kita bersatu. Mudah-mudahan niat ini dikabulkan Allah SWT," harapnya.

Andi Putra mengakui kalau jalur Siluman Buayo Danau ini sudah tak asing lagi di Kuansing. Ia mengapresiasi masyarakat yang melestarikan tradisi melayur jalur ini. "Ini tradisi Kuansing. Dan mari kita pertahankan pacu jalur ini," diajak Andi Putra sebelum meresmikam nama jalur dihadapan ratusan masyarakat Sitorajo.

Selain dihadiri Ketua DPRD Andi Putra, hadir pula melayur jalur adalah  Camat Kuantan Tengah HM Refendi Zukman, "Semoga jalur Siluman Buayo Danau menjadi kebanggaan bagi masyarakat Kuantan Tengah," harap Refendi.(Ultra Sandi)